Followers

Thursday, October 21, 2010

Sarapan Rohani di pagi Khamis. Smile!

Assalamualaikum

Wahai sahabat-sahabatku, Jangan Sombong! Tak ke mana perginya sombong itu. Sesungguhnya Allah yang Maha Berkuasa.

Suka kat sini Acik nak berkongsi sedikit ilmu dengan semua. Yelah, takkan nak ngontes & berceloteh itu dan ini (hal duniawi) semata kan..Medan blog ni luas, jadi tak salah kalau nk diselitkan sedikit ilmu. Untuk pedoman semua. =)

Ada tak dalam kalangan sahabat2, saudara-mara, atau keluarga terdekat dengan kita yang kita rasa memiliki kesombongan? Acik ada, kadang2 diri sendiri pun ada terpalit rasa riak dan sombong terhadap sesuatu yang dimiliki. Betapa senangnya diri ini tergoda dgn hasutan syaitan, lalu membiarkan diri hanyut dengan rasa bongkak terhadap sesuatu yang bukan milik kita. Semoga Allah memberi hidayah kepada kita semua.

Janganlah Meremehkan Dan Merendahkan Orang Lain, Kerana Boleh Jadi Yang Direndahkan Itu Lebih Baik Dan Lebih Tinggi Kedudukannya Disisi Allah swt

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا يَسْخَرْ قَومٌ مِّن قَوْمٍ عَسَى أَن يَكُونُوا خَيْراً مِّنْهُمْ وَلَا نِسَاء مِّن نِّسَاء عَسَى أَن يَكُنَّ خَيْراً مِّنْهُنَّ وَلَا تَلْمِزُوا أَنفُسَكُمْ وَلَا تَنَابَزُوا بِالْأَلْقَابِ بِئْسَ الاِسْمُ الْفُسُوقُ بَعْدَ الْإِيمَانِ وَمَن لَّمْ يَتُبْ فَأُوْلَئِكَ هُمُ الظَّالِمُونَ

Allah berfirman:"Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandungi ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertaubat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim" (Hujuraat 49:11)


Allah SWT melarang kita untuk menghina orang lain yakni dengan meremehkan dan mengolok-olokkan. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadis yg sahih dari Rasulullah SAW, baginda bersabda:

"Tidak masuk syurga orang yang ada dalam hatinya seberat biji sawi dari kesombongan. Maka seorang lelaki bertanya: Sesungguhnya seseorang menyukai pakaiannya yang bagus dan seliparnya yang elok. Nabi menjawab: Sesungguhnya Allah Maha Indah dan menyukai keindahan, sombong itu menolak kebenaran dan meremehkan manusia." (HR Muslim)

Makna yang dimaksudkan adalah menghina dan meremehkan orang lain. Perbuatan tersebut diharamkan, sebab barangkali orang yg dihina tersebut memiliki kedudukan yang lebih tinggi di hadapan Allah SWT dan lebih dicintai Allah SWT daripada orang yg menghina. Kerana itulah Allah SWT berfirman:

"Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik" Secara nas nya, larangan tersebut ditujukan kepada kaum lelaki dan dilanjutkan untuk kaum perempuan.

Selanjutnya Allah SWT berfirman:"Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri", yakni jangan lah kalian mencela orang lain. Pengumpat atau orang yg mencela adalah orang yg tercela dan terlaknat sebagaimana yang disebutkan Allah SWT dlm firman Allah SWT yg berikut:

وَيْلٌ لِّكُلِّ هُمَزَةٍ لُّمَزَةٍ

Yang bermaksud:"Kecelakaanlah bagi setiap pengumpat lagi pencela" (Al-Humazah 104:1).

Al-Hamz adalah celaan dengan perbuatan dan al-lamz adalah celaan dengan lisan. Sebagaimana firman Allah SWT berikut:

هَمَّازٍ مَّشَّاء بِنَمِيمٍ

Yang bermaksud:"yang banyak mencela, yang kian ke mari menghambur fitnah" (Al-Qalam 68:11)

Yakni meremehkan dan mencela orang lain secara melampaui batas, berjalan ke sana ke mari sambil menghamburkan fitnah dan mengadu domba dengan lisan. Kerana itulah dalam surah ini, Allah berfirman: "Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri", sama makna dengan firman Allah SWT: "Dan janganlah kamu membunuh dirimu" (An-Nisa' 4:29)

Ibnu 'Abbas r.a, Mujahid, Sa'id bin Jubir, Qatadah dan Muqatil bin Hayyan berkata, "Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri", ertinya adalah jangan lah kalian saling memfitnah antara satu sama lain.

Firman Allah swt,"dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan" Yakni jangan lah kalian saling memanggil dengan julukan yang tidak baik utk didengar.

Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Jubairah bin adh-Dhahhak, ia berkata,"Firman Allah SWT:'dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan', turun utk kami Bani Salamah", Abu Jubairah melanjutkan,

"Ketika Rasulullah SAW tiba di Madinah, kala itu setiap orang memiliki 2 atau 3 nama. Bila ada yang memanggil, nama2 itu lah yg diguna pakai. Mereka berkata,'Wahai Rasulullah, sesungguhnya dia akan marah dengan nama itu''. Kemudian turun lah ayat,"dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan".

Firman Allah SWT, "Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman", yakni seburuk-buruk sifat dan nama panggilan adalah pemberian gelar dengan gelar yg buruk, sebagaimana yang dulu, dilakukan pada zaman jahiliyah. Maka (alangkah buruknya hal itu bila kalian lakukan sekarang) setelah masuk Islam, sedangkan kalian memahami keburukannya.

Berkenaan firman Allah SWT ini,"dan barangsiapa yang tidak bertaubat", maknanya, dari kebiasaannya, "maka mereka itulah orang-orang yang zalim".

*********************************

Allah berfirman: "Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui" (Al-Baqarah 2:216)






P/S: Teringat masa zaman sekolah. Nama panggilan adalah ibarat nama betul. Sebab nama betul pun rarely digunakan (dalam kalangan kawan2). Ada nama yg cantik, banyak nama yg tak cantik. Kebanyakannya nama yg menggambarkan fizikal, atau nama keluarga. Teringat2 sampai sekarang bcoz zaman sekolah (sekolah itu sahaja) bukanlah sesuatu yang Acik banggakan. Nasib baik Acik pindah banyak sekolah. ;p

5 comments:

  1. wahhh.. bagus tazkirah nie . thanks!

    ReplyDelete
  2. good sharing. memang kita semua tak lari dari perasaan tu. harus control supaya tidak membawa padah pada diri sendiri. huhu

    http:/twinkywinkystars.blogspot.com

    ReplyDelete
  3. dulu masa sekolah rendah selalu ada kengkawan lelaki yg main ejek2 nama bapak..rasa nak tampo je, huuu..:(

    mak akak pujuk, dia kata, budak tu nk ngorat sebenarnya. hehe..ada ke..

    ReplyDelete
  4. Hehe..Skolah rendah dah kene? Kesian akak..Me dulu masa skolah rendah untouchable. Anak cekgu laa katakan..Dah skolah menengah baru macam2 hal.. =)

    ReplyDelete